The common enemy called disruption

Notes for me and future self #1

The common enemy called disruption

Saat ini istilah start-up , disruptor, distrupsi, game changer, dll sangat sering terdengar. Untuk korporasi besar dan pemilik bisnis eksisting kehadiran mahluk baru tersebut bagaikan monster yang menjadi momok penghancur bisnis. Namun apakah benar disruption yang menghancurkan bisnis?

Disruption muncul karena adanya gap kebutuhan di suatu pasar yang ternyata belum dapat dipenuhi oleh pemain / produk eksisting. Gap ini dapat berupa akses, fitur, harga, dll. Kemudian hal inilah yang diterjemahkan oleh para start-up melalui inovasi baru yang kemudian mendisrupsi pasar eksisting. Menurut saya pribadi disrupsi yang sering terjadi kebanyakan adalah inovasi dari kondisi sebelumnya dan memanfaatkan tools-tools yang sudah ada seperti contohnya teknologi dan internet. Sangat jarang disrupsi yang berupa penemuan yang benar-benar baru secara ilmiah ataupun pola bisnis.

Sehubungan dengan hal tersebut, maka sebenarnya merupakan suatu fenomena aneh ketika pemain eksisting yang sudah lebih lama berkecimpung ternyata tidak mengetahui kondisi pasar dimana mereka bermain. Terdapat sejumlah hal yang menyebabkan fenomena ini bisa terjadi:
1. Terlalu merasa nyaman dengan kondisi bisnis, hingga hanya fokus pada kontinuitas penjualan produk/layanan eksisting
2. Resistensi terhadap pengembangan produk/layanan baru karena takut akan menganggung penjualan produk/layanan eksisting dan citra perusahaan
3. Struktur organisasi yang terlalu besar, sehingga proses pengambilan keputusan menjadi lambat. Ide-ide briliant dari akar rumput juga akan semakin sulit didengar.
4. Tidak memberikan perhatian yang cukup terhadap pelaksanaan riset pasar, pengembangan produk, dan mendata input dari pelanggan
5. Terlalu fokus pada “internal affair” perusahaan dan terbelenggu oleh peraturan yang dibuat sendiri oleh perusahaan
6. Tidak adanya unit yang fokus pada inovasi dan kurangnya otoritas yang diberikan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>